Kehadiran media sosial yang tadinya hanya sebatas untuk saling terkoneksi tanpa dibatasi jarak dan waktu kini telah bergeser menjadi sebuah platform yang bagus dan menjanjikan untuk mengelola bisnis online. Berbagai macam bisnis online memanfaatkan media sosial untuk sekadar menginfokan terkait produknya dan kini bebas melakukan berbagai promosi secara luas untuk menaikkan angka penjualan sehingga dapat

Mengutip dari laporan data  We Are Social,  tercatat jumlah pengguna media sosial secara global terus meningkat setiap tahunnya. Pada Januari 2021, angkanya mencapai 4,2 miliar atau tumbuh 13,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.  Maka tak heran jika hampir semua pelaku bisnis menggunakan media sosial dan mengganggapnya sebagai alat atau media pemasaran paling utama.

Media sosial pun dapat menjadi sarana yang tepat untuk mengembangkan binis online mu dengan fitur dasar yang ia miliki. Seperti, menghubungkan langsung pelaku bisnis dengan calon pelanggan dengan fitur chat, mereka dapat dengan bebas menyampaikan kritik dan sarannya kepada kita, hal ini menjadikan pebisnis memiliki kesempatan untuk mengetahui apa yang calon pelanggan inginkan serta membangun kedekatan dengan  calon pelanggan. Selain itu, informasi yang disampaikan oleh kita akan cepat sampai kepada customer, tentu saja hal ini lebih  mudah dari pada kita menggunakan media yang lainnya. Ada pun, beberapa media sosial yang bagus untuk mengembangkan bisnis online yaitu, Facebook, Youtube, Blog, Instagram, Twitter dan lain-lain.

Baca juga : Kesalahan Umum Dalam Mengelola Bisnis Online

Lalu, dari sekian banyaknya media sosial yang ada, apakah kita harus gunakan salah satu channel atau semuanya? Nah, yuk simak beberapa tips jitu dalam menentukan jenis media sosial mana yang dibutuhkan untuk bisnis online yang kamu rintis.

1. Tentukan target audience

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah siapa target pasar produk kamu, karena setiap platform memiliki target yang berbeda sesuai demografisnya sendiri. Ada pun secara mayoritas demografi pengguna media sosial yang  populer saat ini:

– Target audience remaja, kamu bisa memilih instagram, tiktok,  twitter, youtube

– Target audience yang tinggal di luar kota kemungkinan besar menggunakan Facebook, youtube

– Target Audience Profesional dan pebisnis kamu bisa memilih linked in

2. Jenis Platform yang sesuai dengan bisnis

Setelah tahu siapa target pasar untuk bisnismu, kamu harus jeli memilih platform apa yang cocok untuk produk. Sehingga konten atau layanan yang diberikan relevan dengan kebutuhan calon pelanggan.  Berikut ini beberapa pilihan media sosial yang bisa kamu pilih untuk mengelola bisnis online.

Instagram

Instagram memiliki fokus utama pada gambar, foto dan vidio. Platform  dengan pengguna yang cukup tinggi di Indonesia akan cocok menjadi media sosial untuk menawarkan produk bisnis kamu  yang menampilkan visual gambar atau video menarik sehingga  calon pembeli tertarik dan membeli produk.Dengan fitur yang cukup lengkap,juga disertai ide kreatif yang dimiliki pebisnis, instagram menjadi platform cocok untuk mempromosikan segala jenis bisnis seperti fashion, kecantikan, kesehatan, kuliner dan lainnya.

Facebook

Tak kalah dengan instagram, facebook juga memiliki pengguna aktif yang sangat tinggi di Indonesia, dengan berbagai kalangan hingga dari usia muda hingga senior. Facebook akan cocok menjadi pilihan media sosial untuk bisnis dengan konten editorial, kamu dapat membagikan konten melalui tautan. Selain itu, saat ini facebook pun memiliki  fitur iklan berbayar untuk mempromosikan produk kamu, yaitu dengan cara menampilkan konten pada linimasa dengan pengguna facebook lainnya dengan menentukan karakteristik secara spesifik sesuai target kita sendiri. Seperti minat, rentang usia, lokasi, profesi dan lainnya untuk melihat konten iklan kita.

Twitter

Twitter bisa dibilang kembali hidup pada tahun 2019, jumlah pengguna aktif kini semakin bertambah. Disebut media sosial untuk mengemukakan opini atau pendapat, kini twitter juga dimanfaatkan sejumlah brand untuk mempromosikan bisnis melalui fitu tweet atau thread yang dapat memudahkan pengguna lainnya mendapatkan informasi atau seputar promosi atau iklan  yang  disampaikan oleh brand. Melalui adanya hashtag di twitter, kita juga dapat gunakan untuk mencari atau mendapat informasi  yang pengguna lainnya cari.

Youtube

Menurut laporan Digital 2021, youtube menjadi media sosial yang populer di Indonesia, hampir 94 persen penduduk berusia16 sampai dengan 64 tahun mengaku menggunakan layanan video youtube. Media sosial ini akan cocok  apabila kamu memiliki fasilitas atau peralatan produksi yang profesional untuk membuat sebuah konten. Melalui video youtube juga kamu dapat mengiklankan produk dan mendapatkan review  atau komentar dari pengguna youtube lainnya untuk keberlangsungan bisnis.

Baca juga : Tips Mengelola Bisnis Online di Banyak Channel Marketplace

3. Stategi Khusus pada Konten

Setelah menentukan apa jenis media sosial mana yang akan kamu gunakan, selanjutnya menentukan strategi konten yang  akan ditawarkan untuk produk bisnismu

–  Ciptakan Brand Awareness

Pada tahap ini, hal yang harus diperhatikan adalah bagaimana cara kamu memperkenalkan produk kepada calon pelanggan.  Kamu harus dengan konsisten memberikan konten berisi informasi yang calon pelanggan harus tahu tentang produkmu. Mulai  dari apa sih produk yang ditawarkan, merk produk, fungsi produk, bahkan sampai pada design atau logo yang digunakan.  Hal ini sangat penting mengingat bagaimana konsumen akan mengingat seperti apa produk kamu.

– Menciptakan Keinginan Audience

Langkah selanjutnya adalah bagaimana menyampaikan konten-konten di media sosial yang kamu pilih, tentunya dengan ide kreatif yang kam miliki dapat menarik hati calon pelanggan, misalnya dengan promo atau diskon yang diberikan agar calon pelanggan merasa membutuhkan atau menginginkan produk yang kita jual.

Nah itu dia Tips jitu dalam memilih media sosial, tidak harus semua media sosial kamu gunakan ya, cobalah dengan satu terlebih dahulu agar kamu dapat konsisten dan fokus agar menghasilkan konten yang memuaskan,  jika sudah bisa kamu taklukan  satu, tidak ada salahnya menggunakan media sosial lainnya untuk berpromosi.